Kenapa HP Lemot Padahal Memori Masih Banyak? Ini Alasannya
Banyak pengguna HP Android yang bertanya-tanya, kenapa HP sering lemot padahal memori masih banyak?
Masalah HP lemot ini memang sudah menjadi problem umum, terutama pada HP Android yang sudah berumur, atau HP yang memiliki spesifikasi rendah.
Memori internal yang penuh kerap menjadi salah satu penyebab mengapa HP suka lemot. Akan tetapi, banyak juga kasus dimana HP tetap lemot meskipun memori masih banyak.
Lalu, apa sih penyebab HP lambat meskipun memori internal masih luas?
Penyebab HP Lemot Padahal Memori Masih Banyak
Ternyata, ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi kinerja HP selain memori internal. Menurut laman vestoli.com, berikut ini adalah beberapa faktor penyebab HP lelet yang sering terjadi:
1. Memori RAM
Memori RAM adalah tempat penyimpanan sementara yang digunakan oleh HP untuk menjalankan aplikasi dan proses.
Jika memori RAM penuh, maka HP akan kesulitan untuk membuka aplikasi baru atau berpindah antara aplikasi. Oleh karena itu, kita perlu membersihkan memori RAM secara berkala agar HP tidak lemot.
Cara membersihkan memori RAM bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti:
- Menghapus aplikasi yang jarang digunakan atau berat
- Menghapus cache dan data aplikasi yang tidak perlu
- Menggunakan aplikasi pembersih RAM seperti Clean Master atau CCleaner
- Mengaktifkan mode hemat baterai atau mode kinerja
- Menghindari multitasking atau membuka banyak aplikasi sekaligus
2. Sistem Operasi Belum Diupdate
Sistem operasi adalah perangkat lunak yang mengatur seluruh fungsi dan fitur HP. Jika sistem operasi tidak terbarui atau bermasalah, maka HP bisa menjadi lemot atau error.
Oleh karena itu, jika HP Android mu mendapatkan update firmware, sebaiknya lakukan update segera agar menjaga performa HP tetap optimal.
3. Virus atau Malware
Virus atau malware adalah program jahat yang bisa merusak atau mencuri data HP. Jika HP terinfeksi virus atau malware, maka HP bisa menjadi lemot, hang, atau restart sendiri.
Oleh karena itu, kita perlu melindungi HP dari virus atau malware agar HP aman dan lancar.
Cara melindungi HP dari virus atau malware bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti:
- Menginstal aplikasi antivirus atau anti-malware yang terpercaya
- Menjalankan scan atau pembersihan secara berkala
- Menghapus aplikasi yang mencurigakan atau tidak dikenal
- Menghindari mengunduh file atau aplikasi dari sumber yang tidak resmi
- Mengaktifkan fitur keamanan seperti kunci layar atau enkripsi
5. HP Sudah Tua, Minta Diganti
Saya kasih contoh, bayangkan jika kamu memiliki Hp legend yang sudah uzur seperti Xiaomi Redmi 4x.
Karena HP ini sudah tergolong tua, maka komponen HP di dalamnya mengalami penurunan, terutama chipset, prosesor dan memori.
Penurunan kondisi komponen tersebut tentu saja bisa sangat mempengaruhi performa ponsel, salah satunya bikin HP Xiaomi lemot, lag, patah-patah dan aplikasi keluar sendiri.
Untuk penyebab yang satu ini, saya pikir tidak ada solusi lain selain membeli HP baru.
Akhir Kata
Itulah beberapa faktor yang bisa menyebabkan HP lambat padahal memori internal masih banyak.
Semoga artikel ini bermanfaat, dan jangan sungkan untuk bertanya di komentar jika masih ada yang belum jelas.